POJOKSATU.id, JAKARTA – Dua anggota TNI AU meninggal dalam latihan terjun payung dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-70 TNI di kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama, Dwi Badarmanto menyatakan hal itu saat diwawancara sebuah stasiun televisi, Kamis (7/4/2016).
Dwi mengatakan, hari ini TNI AU mengerahkan ratusan penerjun dari Pasukan Khas dalam latihan untuk menyemarakkan puncak acara HUT TNI AU yang akan dilangsungkan pada Sabtu (9/4/2016) mendatang.
“Ada dua insiden, pertama payung tak mengembang sempurna yang dengan sendirinya tak bisa dikendalikan. Penerjun mendarat di perumahan Rajawali Baru,” kata Badarmanto.
Insiden kedua, lanjutnya, salah satu penerjun yang payungnya mengembang sempurna namun tiba-tiba terkena angin kencang saat sedikit lagi mendarat.
“Mau mendarat tiba-tiba ada angin besar dan begitu mau mendarat terbentur,” jelasnya.
“Jadi, yang penerjun satu bisa dikendalikan tapi tiba-tiba ada angin besar, yang satu lagi talinya membelit sehingga tidak bisa dikendalikan,” tambahnya.
Badarmanto mengatakan, kedua penerjun itu sempat dibawa ke rumah sakit pusat TNI AU, namun sekitar pukul 11.00 WIB dinyatakan meninggal dunia.
AllAboutInfo 