POJOKSATU.id, KUALALUMPUR – Tawuran keluarga pengantin saat akad nikah di Masjid Jamek Al-Khadijiah, Pantai Dalam, Kuala Lumpur, Malaysia, menjadi perbincangan heboh di media sosial. Insiden memalukan itu terjadi lantaran uang mas kawin kurang.
Pengantin pria dipukul keluarga pengantin wanita. Setelah insiden tersebut, pengantin pria melapor ke polisi. Laporan tersebut dibuat oleh pengantin pria, Nor Izzat Norazman di Balai Polis Pantai pada 26 Maret lalu.
Nor Izzat Norazman menyatakan, insiden terjadi ketika kakak tunangannya tidak puas karena mas kawin kurang. Dia meninju wajah Nor Izzat.
“Selama saya melangsungkan akad nikah di Masjid Al-Khadijah, Pantai Dalam, dalam acara akad nikah tersebut, pihak perempuan tidak ingin melanjutkan acara karena sisa uang kiriman (mas kawin) belum diberi,” ujar Nor Izzat.
“Uang yang saya berikan kepada mereka untuk acara tersebut sebanyak RM11,000. Abang saudara tunangan saya bikin keributan dalam acara tersebut. Saya langsung keluar dari masjid itu dan abang saudara dia (tunangan) telah meninju muka saya,” tambah Izzat.
“Tiba-tiba datang lagi dua pria Melayu terpercaya saudara tunangan saya dari arah belakang dan memukul saya,” katanya dalam laporan itu.
Nor Izzat mengklaim, rombongannya turut dipukuli oleh keluarga pengantin perempuan ketika mereka mencoba meleraikan pertengkaran.
“Rombongan saya juga dipukuli saat mencoba meleraikan pertengkaran tersebut yaitu yaitu Mohammad Eszuan Hayup (24) dan Muhammad Hafiszan Hayup (25).
Bahkan, kendaraan mereka juga dirusak hingga ringsek di beberapa bagian. Karena itulah, Nor Izzat menuntut kembali ganti rugi bagi semua pengeluaran dalam acara nikah yang mana semua itu adalah duit simpanannya sendiri.
Sementara itu, seorang wanita yang mengaku saudara pengantin perempuan turut memberikan penjelasan terkait insiden memalukan saat acara akad nikah di Masjid Jamek.
“perkelahian terjadi karena pihak pria yang memulai dengan berbicara kurang sopan dan menantang pihak perempuan,” katanya.
AllAboutInfo 